MantanPenulis Penulis punya 1,9 rb jawaban dan 3,1 jt tayangan jawaban 1 thn. Perusahaan Logistik Terbaik di Indonesia. Seperti kita ketahui, terdapat nama besar perusahaan logistik teratas di dunia dengan pendapatan setiap tahunnya mencapai miliaran dolar Amerika. Tiga teratas diduduki oleh DHL Express Logistics dari Jerman.
Abstrak Obat tradisional yang sering disebut dengan jamu umumnya khasiat manfaatnya berdasarkan terapi empiris yang merupakan warisan nenek moyang. Pemanfaatan obat tradisional sebagai upaya peningkatan kesehatan masih rendah dan lebih banyak dikonsumsi oleh orang tua dan kondisi ekonomi menengah ke bawah. Aspek yang menyebabkan kurangnya konsumsi jamu adalah proses pengolahan membutuhkan proses lama. Salah satu tanaman yang sudah dimanfaatkan sebagai tanaman obat adalah kencur. Pengolahan kencur secara tradisional sebagai terapi herbal yaitu beras kencur. Oleh karena itu, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan status kesehatan warga dan meningkatkan kemandirian warga secara ekonomi dengan pengolahan beras kencur instan yang memiliki nilai jual tinggi sehingga pemanfaatannya dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat dengan menawarkan produk sehat, aman dan praktis. Metode yang digunakan yaitu melalui transfer ilmu melaui penyuluhan serta demonstrasi. Khalayak sasaran dari Program Pengabdian Masyarakat berbasis Ipteks bagi Masyarakat IbM ini adalah Masyarakat Kelurahan Kahuripan, yang merupakan masyarakat tidak produktif secara ekonomis. Hasil yang diperoleh dari kegiatan pengabdian masyarakat adalah peningkatan pengetahuan kader dalam pemanfaatan produk herbal dan pengolahannya sehingga dapat dihasilkan produk beras kencur instan yang memiliki nilai jual, Kata Kunci IbM, Kelurahan Kahuripan, Beras Kencur Instan Abstract Traditional medicine is often called Jamu has efficacy based on empirical therapy from the ancestral heritage. The use of traditional medicine to maintain or improve health condition are still low and just consumed by the elderly and low economic. The lack of consumption of Jamu caused by its production that requires a long process. One of the plants that have been used as medicinal plants is Kencur Kaemferia galanga L.. Kencur traditionally used as a herbal therapies such as Beras Kencur. Therefore, this study aims to improve the health status of citizens and increase the citizens economically with the application of science and technology in the field of pharmacy through knowledge transfer to produce Beras Kencur instant into refined products that more valuable so that utilization can reach the whole community by offering healthy products, safe and simple. The method used is to provide guidance to the group through the transfer of knowledge through counseling and demonstration. The target of science and technology based Community Service Program for the Community IbM is Kahuripan Urban Village Society, which is not economically productive society. Results obtained from this activity is the increase of knowledge and skill of the group in the use of Jamu and how to process it, so they can produce Beras Kencur instant that more IbM, Kelurahan Kahuripan, Beras Kencur Instan Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free 74 Vol. 1, No. 1, Januari 2018, hal. 74-81 JCES FKIP UMMat ISSN 2614-3666 Journal of Character Education Society IbM PEMBUATAN BERAS KENCUR INSTAN SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KEMANDIRIAN EKONOMI KELUARGA DI KELURAHAN KAHURIPAN KECAMATAN TAWANG KOTA TASIKMALAYA Lingga Ikaditya1, Asep Kuswandi2, Adi Wibowo3 1,2,3Jurusan Farmasi, Politeknik Kesehatan Kemenkes Tasikmalaya, Abstrak Obat tradisional yang sering disebut dengan jamu umumnya khasiat manfaatnya berdasarkan terapi empiris yang merupakan warisan nenek moyang. Pemanfaatan obat tradisional sebagai upaya peningkatan kesehatan masih rendah dan lebih banyak dikonsumsi oleh orang tua dan kondisi ekonomi menengah ke bawah. Aspek yang menyebabkan kurangnya konsumsi jamu adalah proses pengolahan membutuhkan proses lama. Salah satu tanaman yang sudah dimanfaatkan sebagai tanaman obat adalah kencur. Pengolahan kencur secara tradisional sebagai terapi herbal yaitu beras kencur. Oleh karena itu, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan status kesehatan warga dan meningkatkan kemandirian warga secara ekonomi dengan pengolahan beras kencur instan yang memiliki nilai jual tinggi sehingga pemanfaatannya dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat dengan menawarkan produk sehat, aman dan praktis. Metode yang digunakan yaitu melalui transfer ilmu melaui penyuluhan serta demonstrasi. Khalayak sasaran dari Program Pengabdian Masyarakat berbasis Ipteks bagi Masyarakat IbM ini adalah Masyarakat Kelurahan Kahuripan, yang merupakan masyarakat tidak produktif secara ekonomis. Hasil yang diperoleh dari kegiatan pengabdian masyarakat adalah peningkatan pengetahuan kader dalam pemanfaatan produk herbal dan pengolahannya sehingga dapat dihasilkan produk beras kencur instan yang memiliki nilai jual, Kata Kunci IbM, Kelurahan Kahuripan, Beras Kencur Instan Abstract Traditional medicine is often called Jamu has efficacy based on empirical therapy from the ancestral heritage. The use of traditional medicine to maintain or improve health condition are still low and just consumed by the elderly and low economic. The lack of consumption of Jamu caused by its production that requires a long process. One of the plants that have been used as medicinal plants is Kencur Kaemferia galanga L.. Kencur traditionally used as a herbal therapies such as Beras Kencur. Therefore, this study aims to improve the health status of citizens and increase the citizens economically with the application of science and technology in the field of pharmacy through knowledge transfer to produce Beras Kencur instant into refined products that more valuable so that utilization can reach the whole community by offering healthy products, safe and simple. The method used is to provide guidance to the group through the transfer of knowledge through counseling and demonstration. The target of science and technology based Community Service Program for the Community IbM is Kahuripan Urban Village Society, which is not economically productive society. Results obtained from this activity is the increase of knowledge and skill of the group in the use of Jamu and how to process it, so they can produce Beras Kencur instant that more valuable. Keywords IbM, Kelurahan Kahuripan, Beras Kencur InstanRiwayat Artikel Diterima 13-12-2017, Disetujui 30-01-2018 75 Lingga Ikaditya, Pembuatan Beras Kencur… A. PENDAHULUAN Pembangunan adalah suatu proses perubahan yang dilakukan secara berkelanjutan oleh suatu bangsa untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakatnya. Kemajuan di berbagai bidang akibat kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi merupakan tantangan besar bagi masyarakat untuk senantiasa mampu memanfaatkan dan mengelola lingkungannya. Oleh karena itu diperlukan adanya berbagai program yang dapat dilakukan dalam rangka peningkatan kesejahteraan keluarga dengan memanfaatkan dan mengelola lingkungan sekitarnya [1] Salah satu program yang dapat dilaksanakan oleh masyarakat dalam upaya peningkatan kesejahteraan keluarga, khususnya di bidang kesehatan adalah program penanaman dan pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga TOGA [2]. Tingkat konsumsi jamu paling besar adalah usia lebih dari 35 tahun dan semakin tinggi tingkat pendidikan semakin menurun tingkat konsumsi jamu [3]. Oleh karena itu, pemanfaatan obat tradisional sebagai upaya peningkatan kesehatan masih rendah dan lebih banyak dikonsumsi oleh orang tua dan kondisi ekonomi menengah ke bawah. Aspek yang menyebabkan kurangnya konsumsi jamu adalah proses pengolahan membutuhkan proses lama. Salah satu tanaman yang dapat dimanfaatkan yang memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi adalah produksi jamu beras kencur [1]. Tanaman kencur yang mempunyai nama ilmiah Kaempferia galanga, termasuk golongan klasifikasi Plantae yang merupakan tumbuhan yang memiliki bunga dan buah. Tumbuhan obat yang masih keluarga dengan Temulawak, Bangle, dan Jahe ini sangat mempunyai banyak khasiat untuk pengobatan tradisional. Selain sebagai rempah pendamping buat masakan, kencur juga dijadikan bahan alternatif jamu yang biasanya dikenal dengan sebutan beras kencur yang memiliki antioksidan [4]. Bagi masyarakat Indonesia, racikan jamu tradisional merupakan salah satu warisan budaya yang tak ternilai harganya. Jika awalnya jamu tradisional hanya dijadikan sebagai ramuan obat, sekarang ini minuman tersebut telah diangkat kembali sebagai peluang bisnis baru yang menjanjikan omset besar bagi para pelakunya. Usaha minuman jamu tradisional belakangan ini memang semakin diminati pasar. Salah satu jenis jamu yang sering ditawarkan kepada konsumen adalah beras kencur. Meskipun terbilang tradisional, namun minuman ini masih punya pasar yang sangat luas. Bahkan saat ini pemasaran jamu tradisional berhasil masuk ke supermarket dan mall besar, tentunya setelah diinovasikan dengan bentuk dan kemasan yang modern. Selain peluang pasar yang masih besar, memulai bisnis jamu tidak membutuhkan modal yang terlalu besar. Dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat berbasis Masyarakat ini, kami berharap masyarakat dapat membuat 76 Journal of Character Education Society Vol. 1, No. 1, Januari 2018, hal. 74-81 modifikasi beras kencur dengan penerapan IPTEK di bidang kefarmasian sehingga dapat dihasilkan beras kencur instan yang dapat meningkatkan nilai jual beras kencur. Pemanfaatan teknologi formulasi bahan alam tersebut didukung dengan sistem pemasaran produk yang baik sehingga dapat meningkatkan taraf perekonomian masyarakat setempat. Wilayah yang menjadi tempat kegiatan ini adalah di Kelurahan Kahuripan Kota Tasikmalaya. Kami memilih lokasi ini adalah karena Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya berada di Kelurahan Kahuripan, sehingga kami ingin memberikan manfaat sebesar-besarnya untuk masyarakat disekitar kampus kami. Kelurahan Kahuripan kami pilih sebagai tempat kegiatan ini karena merupakan salah satu kelurahan yang banyak mendapatkan bantuan PKH Program Keluarga Harapan. PKH merupakan suatu program penanggulangan kemiskinan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia terutama pada kelompok masyarakat miskin. Banyaknya jumlah penerima PKH ini menjadi salah satu indikator belum adanya kemandirian ekonomi keluarga yang dapat menanggulangi kemiskinan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia. Sehingga dengan adanya kegiatan Ipteks Berbasis Masyarakat ini dapat menurunkan angka penerima PKH secara khusus dan dapat meningkatkan taraf ekonomi masyarakat Kelurahan Kahuripan pada umumnya. Tujuan dari program pengabdian kepada masyarakat adalah diharapkan dapat melakukan pengolahan beras kencur menjadi bentuk instan sehingga lebih praktis untuk digunakan. B. METODE PELAKSANAAN Metode pelaksanaan pada program ini yaitu dengan metode transfer ilmu melalui penyuluhan, pelatihan dan demonstrasi dari tim Dosen Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya dibantu mahasiswa kepada warga di Kelurahan Kahuripan Kota Tasikmalaya khususnya terkait pengolahan tanaman kencur. Dalam rangka mencapai tujuan maka ditempuh langkah-langkah sebagai berikut 1. Menghubungi Camat Tawang dan Lurah Kelurahan Kahuripan untuk perizinan kegiatan pengabdian masyarakat di wilayah kerja Kelurahan Kahuripan. 2. Mencari data jumlah masyarakat yang produktif sebagai calon peserta pelatihan. 3. Menghubungi Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya untuk mendiskusikan tata cara perizinan minuman kesehatan. 4. Menyelenggarakan penyuluhan dan pelatihan dengan materi a. Manfaat Tanaman Obat Kencur b. Macam-macam produk kesehatan dari olahan kencur c. Persiapan produksi dan praformulasi produk Kencur 77 Lingga Ikaditya, Pembuatan Beras Kencur… d. Pendampingan strategi pemasaran produk e. Pendampingan pembuatan PIRT Evaluasi kegitan dilakukan dengan menilai keberhasilan kegiatan ini dengan melihat indikator yaitu 80% peserta hadir dalam pelatihan, 50% peserta mampu memproduksi produk kesehatan dari Tanaman Obat Kencur dan peningkatan nilai postes dari sebelum dilakukan kegiatan pretes. C. HASIL DAN PEMBAHASAN 1. Tahapan Pelaksanaan Kegiatan Adapun Kegiatan yang dilakukan dalam menyelesaikan permasalahan di Kelurahan Kahuripan Kota Tasikmalaya adalah sebagai berikut a. Pembuatan kelompok kader Pembutan kelompok bertujuan untuk meningkatkan kerjasama untuk mencapai tujuan kegiatan. Dengan berkelompok diharapkan akan tercipta semangat bersama sehingga dalam pelaksanaan pengabdian masyarakat ini dapat berjalan dengan lancar dengan dukungan kontribusi kelompok. Pemilihan kelompok berdasarkan kriteria orang yang aktif dan mampu bekerjasama dalam tim. Pemilihan kader diserahkan kepada ketua kader Kelurahan Kahuripan untuk memilih sesuai kriteria yang ditentukan. Berdasarkan pemilihan didapatkan 6 orang kader aktif yang akan dilibatkan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini khususnya dalam pembuatan beras kencur instan. b. Pretes Pretes dilakukan untuk melihat pemahaman awal kader sebelum dilakukan kegiatan. Berdasarkan hasil pretes didapatkan hasil yaitu rata-rata tingkat pengetahuan warga terkait materi penyuluhan adalah pada kategori cukup yaitu Kategori tersebut sesuai dengan Notoatmodjo [4] dimana tingkat pengetahuan sangat baik 76-100 %, pengetahuan baik 51-75%, pengetahuan cukup baik 26-50% dan pengetahuan tidak baik 0-25%. c. Penyuluhan Jadwal penyuluhan disesuaikan dengan jadwal kader dan narasumber sehingga kehadiran kader 100%. Penyuluhan yang dilakukan berupa 1 Penyuluhan dilakukan dalam rangka transfer knowledgekepada kader tentang proses pembuatan produk mencakup teknik pemilihan bahan baku, teknik sortasi basah dan kering, pembuatan simplisia dan penyimpanan. Hal tersebut guna 78 Journal of Character Education Society Vol. 1, No. 1, Januari 2018, hal. 74-81 memberikan pengetahuan awal sebelum dilakukan praktek pembuatan sediaan/produk. 2 Penyuluhan Pemasaran produk. Penyuluhan ini bertujuan untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan kader dan memberikan pengetahuan tentang strategi pemasaran produk terkait dengan marketing mix product, price, place, dan promotion. Dengan pengetahuan tersebut diharapkan sebagai bekal kader untuk membangun usaha. 3 Penyuluhan tentang PIRT dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya. Dalam Penyuluhan tersebut dipaparkan tata cara mendapatkan izin PIRT. Untuk mendapatkan izin PIRT, setiap kelompok/perorangan perlu dilakukan pelatihan keamanan pangan oleh tim penyuluh Dinas kesehatan. Kegiatan pelatihan tersebut belum dapat dilakukan tahun ini mengingat ahir tahun kegiatan tidak ada agenda pelatihan. Sehingga kegiatan pelatihan akan diagendakan tahun depan. d. Pendampingan Produksi Produksi dilakukan di rumah kader. Setiap kader diberikan alat-alat yang dibutuhkan untuk produksi. Pendampingan produksi dilakukan oleh tim pengabmas, instruktur dari Jurusan Farmasi, serta mahasiswa. Proses produksi membutuhkan waktu sekitar 6 jam. Dalam proses produksi didukung oleh antusias kader dalam mengikuti pelatihan pembuatan produk. Hasil produksi berupa serbuk kering instan yang akan dikemas menjadi minuman siap saji. Kemasan yang digunakan untuk pengemasan dibuat dari bahan papercup sehingga diharapkan dengan kemasan yang lebih eye catching dapat memperluas segmentasi produk jamu tidak hanya kalangan orang tua tapi bisa masuk ke segmentasi remaja. Serta produk yang ditawarkan berupa jamu yang relatif lebih tahan lama dengan dibuat dalam bentuk serbuk instan. e. Postes Postes dilakukan untuk evaluasi keberhasilan program terkait pemahaman kader terhadap transfer knowledge yang dilakukan terhadap Pengetahuan tentang pemanfaatan beras kencur, Keterampilan tentang pengolahan beras kencur instan, Pengetahuan dalam melakukan pemasaran produk dan Pengetahuan dalam perizinan minuman kesehatan. Berdasarkan hasil postes didapatkan nilai rata-rata tingkat pengetahuan yaitu 72,5%. Nilai tersebut menunjukkan bahwa berdasarkan kategori tingkat pengetahuan menurut Notoatmodjo [4] bahwa kategori tingkat pengetahuan kader pada kategori baik dalam menerima transfer knowledge yang dilakukan oleh narasumber. Dari hasil tersebut dapat dilihat pada tabel 1. bahwa terjadi pergeseran 79 Lingga Ikaditya, Pembuatan Beras Kencur… tingkat pengetahuan sebelum dilakukan penyuluhan dan setelah dilakukan penyuluhan dari kategori tingkat pengetahuan cukup ke tingkat pengetahuan baik. TABEL 1 INDIKATOR TINGKAT PENGETAHUAN KADER Rata-rata tingkat Pengetahuan Kategori Tingkat Pengetahuan f. Monev Monev dilakukan untuk melihat keberhasilan produk yang dibuat. Berdasarkan hasil monev sediaan produk serbuk instan sudah dikemas dalam plastik. Pengemasan bahan tersebut berguna agar sediaan dapat awet dalam penyimpanan. 2. Faktor Pendukung dan Kendala Faktor pendukung dalam kegiatan ini adalah peran aktif dari kader sehingga kegiatan dapat berjalan sebagaimana yang telah direncanakan. Adapun kendala dalam kegiatan ini adalah penyesuaian jadwal kegiatan sekaitan dengan kesibukan masing-masing. 3. Program Tindak Lanjut Berdasarkan evaluasi penyimpanan diperlukan pengemasan menggunakan bahan alumunium foil untuk menjaga stabilitas sediaan agar lebih tahan lama. Mengingat bahan baku sediaan tanpa pengawet dan adanya bahan gula yang cepat membuat serbuk menjadi lembab. Hasil lain yang ditemukan bahwa berdasarkan pengujian rasa perlunya adanya formulasi bahan untuk menghilangkan rasa getir dari kencur yang masih sedikit terasa yang merupakan rasa khas dari kencur. Tindaklanjut yang akan dilakukan adalah memodifikasi formula dan penggunaan teknologi pembuatan agar menghilangkan rasa getir tanpa menghilangkan rasa khas aslinya. D. SIMPULAN DAN SARAN Adanya pengabdian kepada masyarakat program IbM tahun anggaran 2017 untuk kader kelurahan Kahuripan Kota Tasikmalaya dalam hal transfer teknologi pembuatan beras kencur instan menghasilkan 1. Peningkatan pengetahuan kader dalam pemanfaatan produk herbal dan pengolahannya sehingga dapat dihasilkan produk yang memiliki nilai jual. 80 Journal of Character Education Society Vol. 1, No. 1, Januari 2018, hal. 74-81 2. Keterampilan kader dalam Pembuatan beras kencur instan sehingga menghasilkan produk siap saji yang memiliki nilai jual. 3. Peningkatan pengetahuan kader dalam teknik pemasaran. 4. Peningkatan pengetahuan kader dalam tata cara perizinan minuman kesehatan yang dapat meningkatkan jaminan kualitas produk Program tindak lanjut dari program ini adalah Perlu dilakukan pengabdian masyarakat lanjutan dalam hal pendampingan kewirausahaan dan pemasaran produk sehingga produk yang dihasilkan dapat dijual dan meningkatkan kemandirian masyarakat secara ekonomi. UCAPAN TERIMA KASIH Tim penulis mengucapkan terima kasih kepada Lurah Kahuripan, kepala Puskesmas Kahuripan dan Camat Tawang atas bantuan koordinasinya, juga Unit Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat UPPM Politeknik Kesehatan Kemenkes Tasikmalaya yang telah mendanai program ini melalui DIPA Poltekkes, sehingga program ini terlaksana dengan baik. DAFTAR RUJUKAN [1] Hastuti, , dan khatimah, Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga Di Desa Purwobinganun Kecamatan Pakem Kabupaten Sleman Dalam Penanaman Dan Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga, Laporan Pengabdian Masyarakat, Universitas Negeri Yogyakar, 2014. [2] Liya, B. K. dan Farid, Proses Pemberdayaan Melalui Paguyuban Tanaman Obat Keluarga Toga Di Kelurahan Tlogoanyar Kabupaten Lamongan, Publika, 2015. [3] Riset Kesehatan Dasar Riskesdas, Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Laporan Penelitian, Kementerian Kesehatan RI, Jakarta, 2014. [4] Widowati, W, Potensi Antioksidan sebagai Antidiabetes, Journal KM, 721-11, Feb 2008. [5] Notoatmodjo, Soekidjo, Pendidikan Dan Perilaku Kesehatan, Rineka Cipta, Jakarta, 2003 81 Lingga Ikaditya, Pembuatan Beras Kencur… DOKUMENTASI KEGIATAN Gambar 1. Penyuluhan Pembuatan Produk Gambar 2. Foto bersama dengan peserta dan Tim Kelurahan Kahuripan Gambar 3. Penyuluhan Tata Cara Perizinan Minuman Kesehatan Gambar 4. Pendampingan Produksi Beras Kencur Instan ... Minuman kesehatan sebagai salah satu produk yang sudah dikenal masyarakat, banyak dijumpai di pasaran dengan berbagai merek dan bentuk, seperti dalam bentuk cair, serbuk instan ataupun tablet. Kecenderungan masyarakat saat ini adalah lebih suka menggunakan produk yang kemasan dan penyajiannya lebih praktis dan cepat, karena tidak perlu membutuhkan banyak waktu dalam satu contoh minuman kesehatan yang dapat dijumpai adalah minuman Jamu Instan yang bisa dimanfaatkan masyarakat secara praktis tanpa menyeduh atau merebus terlebih dahulu Ikaditya, L., Kuswandi, A., & Wibowo, 2018. ...Yusransyah YusransyahSofi Nurmay StianiFathiyati FathiyatiMeila PertiwiTraditional medicines are ingredients in the form of plant ingredients, animal ingredients, mineral ingredients, galenic preparations, or mixtures of these materials which have been used for generations for treatment and can be applied in accordance with the norms in force in society, while herbal medicine is a Traditional Medicine made in Indonesia. The purpose of this research is to increase understanding of the importance of increasing understanding regarding the processing of instant herbal medicine and raising awareness of the importance of improving skills in the form of training on making good and correct instant herbal medicine in Kemanisan village. The community service method used in this research is in the form of community relations through counseling and health training. The results showed that the knowledge level of the respondents before the training, namely 41,7 %, was in the sufficient category. The respondents' knowledge level after the training was 50% in the good category. Based on the study results, it can be concluded that the respondents' knowledge level before and after counseling and training increased their knowledge. Community service activities through counseling methods can increase respondents' knowledge regarding managing medicinal plants into an instant herbal products with economic Ibu Rumah Tangga Di Desa Purwobinganun Kecamatan Pakem Kabupaten Sleman Dalam Penanaman Dan Pemanfaatan Tanaman Obat KeluargaHastutiHastuti,, dan khatimah, Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga Di Desa Purwobinganun Kecamatan Pakem Kabupaten Sleman Dalam Penanaman Dan Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga, Laporan Pengabdian Masyarakat, Universitas Negeri Yogyakar, Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Laporan PenelitianRiset Kesehatan Dasar Riskesdas, Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Laporan Penelitian, Kementerian Kesehatan RI, Jakarta, WidowatiPotensi AntioksidanAntidiabetesWidowati, W, Potensi Antioksidan sebagai Antidiabetes, Journal KM, 721-11, Feb 2008.
salahsatu perusahaan otobis asal kota Pasuruan, Jawa Timur. Ya, Pandawa 87 ! Pandawa 87 ini cukup membuat heboh pada dua gelaran event akbar otomotif IIMS 2014 dan GIIAS 2015 karena ternyata menjadi pemilik atas unit perdana rilisan Mercedes-Benz 2542 (IIMS 2014) dan Scania K360 (GIIAS 2015) yang berbalut body karya karoseri ternama asal kota Malang, Adi Putro.
3l3bp commenL uoDtaref=_lgn' == 'koiL3l3bp >aarc=ef=e-rum+gben123pB> w1https/V rtic"e >mnyl WIB- 3l3bp >aadHhMsbhu00921/marak-kasus-korupsi-bumy3class="artV3/06/.ian PUPR Siap __ //g9ot/rti/>3l cla3bp commenL >3l clawemmenL uoDtara-place/^[^\\]MM/gmmentId.cc ngga 10 PersekaQ^[^\\mrefemmenL I $as/5uTPHw re re -buder { menL ass="uuuuuvefemmenL I $as/5u]MM/gmmendium">S ke $"croatTgQTiptf=">u-r5kdM,2i>un= ah0 WIB M3Nm5pa-kecloDtara-place/^[^\\]MM/gmmLastikan MLFF G >afxte"> aehnjPIBcn re -bu8" a a LX%5oper docum="aata821/-popu1200ComMM/gmmLastikan MLFF G >afxte""8{ /^[^\\]MbuoDto/1 o/"btnLoading".css"displtaF lass="are rv class="arace/^-bu8" -sekaQ^[^\\mrefe s0Gmca rv clQ24Q90Q90Q" a -p/mm30 WIB 0000o/000rtot/a> __list__ //g9ot/rti/> __list__ //g9ot/rti/> 16/06ppa5'] = 9i7Cniv> 3l3bp /Hr_like $->See__link" href=h0b43023/0xdiv> M3Nm5p0oM3a0ps/yHd" a /{a win>3l3bp ///asjj if 3l3bp ///asjj if 5lac5"[^\\]M if .mPUka B./phot5s_linatphva tps n-place/Y2s="articlel cseporlac0exv> l; T[bp ///asjj if 5lac5"[^\\]M if .mPUka B./phot5s_linatphva tps n-place/Y2s="articlel cseporlac0exv> l; T[bp ///asjj if 5 -"+commentId.val""; } //Like dislike comment function likedislikeCommentcommentId, type{ var data = {}; data['xml_path'] = data['comment_i idWt-atce> eporlac0efaaon likedk""; kclass=, T c' re -bbolink" wukle__link" >3l cla3bp commenL >3l clawemmenL uoDtara-place/^[^\\]MM/gmmeAiv> 5 -"+commentId.val""; } //Like dislike comment function likediet0b40u, v-g ko3l cll - - - lc8lc8lc8lc8lcrtcll _"6G,v$"crfv6u5aardumahrLike dislikev$"Jnaksmiss modals if K =T6000012ahrLr0lF\jl/if hes gBink>u -bu8" a n /;ChdiCDtarefaIan MLFF Guna/202l3bp dadu n /;u -bu8" a 5 -"+commentId.val""; } acommentId.val""; } acommentId.val""; } acommentId.val""; }=6 50_ti " arTLwov> arTA"e=gi-^[las,x0rtot/a> arTLwov> arTA"e=gi-^[las,x0rtot/a> - - s,Nm5pa-kexharian _liud.naksf_lih/p5f="ti " Wuidrfix"> J N t"/mep> gun-akhir-2018-progres-bendungan-bagong-baru-22-5-persen" target="_parent">MuId, t"/mep>Soal Kontraktor Lokal Ber5consolwm3+kirim-"+LX="are nterian-pupr-siap-bina" target=jrrti/.ti/>- -2P i,3tttt=" >enL I $as/are9ot/r6nl6a/=wodF-03ar -2P jnval""; } aclis1/gmmendium">Soal Kontraktor Lokal ef="ht$egiv ragu-a2"ragu-a2"rag10rag10ra1aktor-l&txosl mep>t0b40u, m >3lrk" href="ar'awtLn" stikan-mlartivnk" href=h0b4i2c015746h0b4i }oif hes gBink>u -bu8" a u -bu8" a uH -bu8" a inkDs"e"> eporlac0efaaon likedk"t__title"> u -bu8" a class=^[^o rhaae/s u ksekaQ L 77d6div class=" P d"art> P div class="aata-src> L 77d6div class=" P d"art> P div class="aata-src> L vO="artrfs7T P div class="aematikan-ac-saat-anda-pergi- L vO="artrf,0rtot/a> gun-akaFav class="aa2gaj"artrfs7T P div class=133408421/ P div class="aata-src> L vO="artrfs7T P 7fclass8t 5le__subtikl; P ws="arti'/> _tis="arihrl class="article__title ar="[POPd;> ^[^\\mrkrta-src>20 WIB afxte""8{ /p,/h-___e'et=jrrtu-2v clafxte""8{ /p,/h-___e'et=/adoiap-bafxte""8{ /p,/h-___> afxte""8{ /p,/h-___e'et=jrrtu-2v clafxte$", "block"; 77cle__list__shaink>u iJ9di/>Goss=7fclhjuat /"arn 52xe""8{ /p"artrfs7T P 7fclass8t 5le__subtikl; uat /"arn 52xe""8{ /p"artrfs7T P 7exharian _11 _zr="dce aaaaaaaaPnoaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaihrL/p,/h-pup d"8{ eekaQ 'usrG,v$"crfaaaaaaaaaaamcrops/dJ8AhfDNt-bQPiL6r_NjBo4aink>uat /"arn 52xe""8{ /p"artrfs7T 3o4aink>ue s'DNjBt-g0yE=/0x01152x768/177mn M2-cle_rtia6/2023Pmepotit!cih div class="aata-src> L vO="artrfs7T P Soal Kti " Kti " Kti " SMI SMPfSMPb_UPV1MRK_L2 7 u buoDtphL999ace/^2na" target="_parent"][_L2 7 u yRK_L2 7 u buoDtphL999aceoDtphL99oal sc" clQ24Q9u DT06/202Lti " SMI SMPfSMPb_UPV1MRK_L2 7 u buoDtphL999ace![4 target="as,Nm5pal[ ksekaQuat ce2y1libtnjargibT4catca=icleuglFrkQ-m3+kiri3bp Soal Kti ".misungan"/>uat 7es M2-cle_rt"'lP, Prfs7T e__title arlP,C .-;4g__link" href=link" href=link" hre arlP,C .-;4g_Ea icle__11o4i3e 7 u yRK_L2 7 u buoDtph"artrfs' .s mbsep-kjnvali-ke-ovv,Nm5pa-kec9"8{ /p"artrfs7Tpfs' .s mbsep-kjnvali-ke-ovvtiL6bfsep- 6ep-kjnvali-kvahrL/etl mahrLike dislikev$"Jnaksmiss modals v$"N="a4$"JvtiL6bfr-201aksmis/p,/ghotK2/1o roodals if K =T6000012ahrLr0lF\jl/if t/rt SM0 /"ss-rim-"+com uat ce2y1libtnjargibT4catca=icleianompasoth_J8AhfDNtde"auth_J8A-ilF\=5pa-kexharian m }oa-srg" m }oa-srg" m }oa-srg" m }oa-srg" m }oa-srg" m }oa-srg" m }oa-srg" m m erim-"+cs8> -srg" m }oa-srg" m }oa-srg" m m erim-"+cs8> -srm-"+com P ws="arti'/>u'tmph3> gXa windo win>3l3bp /Hr_liIa3> gXa windo win>kkkkkkkx,v$g]aAe href=P, /"a,gunSophoto/2022/10a}r_title-medium"> arTA"e=gi-^[las,x0rtot/a> 3ediss=7fce"auttot/a> gs=7fclass8t 5le__subtikl; gs=7fcla omRi/read/an-molwr aa /HhMsbhu=5'-00a22F7ao/ erse' _zr="dce aaaaaaaaPnoaure 3 v> _zr="dce m 0=nrpku.&be-mediu _arL/ 6,nva gsO 6,nva gsO 6,nva gsO 6,nva gsO 6,nva gsO 6,nva Soal Kti " gs=7fcl2na" target="_xs="art bfsep- 6ep-kjnvalkptot/a> gsO 6,nvaeo4aink>uats 7T hruy0,T hruy0,T hi i kkkkx,v$ /p,/h-___e'et=/adx,vnLoka2arckkkx,v$ /p,/h-___e'et=/adx,vnLoka2arckkkx,v$ d 1120 WIB gsO " IEar111111111111Bt-g0hny1l Dut08le"> __list__ //g9ot/rtire'FBP't-g0hny1l DutGMoY00r P >>0B d6div class=" P d"art> o+HEk\\]M if if if if if if if 6,DNtF[,u-"+com 0K"; mfr l'aa1,tp""FWMegekaAHYNzNaa1,tp""FWMegekaAHYNzNaa1,tp""FWMegekaAHYNzNaaP d"art> o+Hd"art> azN[/a>azN[/a>azN[/a>azN[/a>azN[/a>azN[/a>azN[/a>azN[/a>azN[/a>azN[/a>azN[/a>azN[/a>azN[/a>azN[/a>azN[/a>azN[/a>azN[/a>azI_L2 rNaa1, >azNtnrle are oWN[/a>atT>HuFtq+n fuoDtph"artrfs' .l9uT>HuFtq+n fuoDtph"""""""/div+mstp"[/aXT>HuFtq+n fuoDtph"artrfs' +HEk\\]M toprtrfs' .l9uT>rfs_ey1"> azN[/a>azN[/a>azN[/a>azN[/ara1aktor-l& hazN[/u1htdiv hFTMkompdeE o+HEk\\]M if M/azN[/_"u3HEk\\]M if Meddurticle__title ar="[P120 WIB3l clawemmenL \\]YL P ws="arti'/>uat ce2y1lk8rs 2itle ar="[P120 WIB3l clk8rs h _eTe> h azilkp/Y-puprrt>F J s1 ; J.... s14da-a2"a" ti/read/an-molwr Loka2asti WIXm"rtia__ > hNauo.....ss"......ad/"""""""/div+mstp"[/aXT>HuFkR/ nva3 muliva/ivk"a/=wodF-dasgun lc8lcrrQti-05>3 stId, Cgua/ivk"a/=wodF-dasgun lc8lcrrQti-05>3 stId, Cgua/ivk"a/=wodF-dasgun lc8lcrrQti-05>3 stId, Cgua/ivk"a/=wodF-dasgun lc8lcrrQti-05>3 stId, Cgua/ivk"a/=wodF-dasgun lc8lcrrQti-05>3 stId, Cgua/ivk"a/=wodF-dasgun lc8lcrrQti-05>3 stId, Cgua/ivk"a/=wodF-dasgun l-src=" alt="Perlukah Mematikan AC Saat Anda Pergi ke Keluar Rumah?"/> 3 stId, Cgua/ivDC Saat t="Perl0efaaa1,tp""FTMod,/data/photo/2023/05/31/ Rumah?PLdcCs]o"1akt 3 stId,c="004ldivk"ajjmu/s="aals r P >>0B>0B>5art> >0B>0B>0B>0B0Bbia " ;ChdiCDtarlkka1MLdca'p3>0Bu -bu8" a >u -bu8" a znn /; ifHent>-5-ldlAHYNzNaa1,tp""Fo031/learNupotaaaP}kan-ac-s"\\]octarlk\]M {Ae mpotaaaP}kan\]oct yRK_L2 7 u buu>7r] Jaraig>>0B a-srg" m myorlk\ a-srg" m myorlk\s8t s8t 7r] Jaraig>>0B __v>hesnvyps n-r'av>heiiKas8t hu8" h/ -5 7ef="Caegu2u2y1=ass wC7cy1=ass w-2y1}'aQ1=ass wU rticzaem Jart4> gsO " IEar1111 R M2-cle_rtia6/2023P gsO " IEdt__vl ws="arti'/> vk"a/=wodF-dasgu2v class="article__listmah.vsp/ndaDml/crops/D1xeR4m;wy1}'aQ1=a'dm mtikl/*' org" 6bfsep- 6 clearNu8" zoreu>s8t ruy0,T hruy0,T hs8t fg0yn ws="arti'/>=R dnarentId, t"/mep> prtii-05vvrilaNBoir4ro6ek ya'a/.e2y1"> ^[^\\mrkrta-src>20 WIB cY7ardaaOnading3bp /HhMsbhu= >3l3ao 6 cleard.n98" fe6G,v$ /p,/./ ya'a/.enadi\0,-ediu _a Anda Pergi ke Keluar Reardad>ruy0,T hruy0,T hs8t -elO\j> 3 stId, Cgua/ivDC Saat t="Perl0efaaa1,tp""FTMod,/data/photo/2023/05/31/ Rumah?PLdcCs]o"1akt hu8" h/ Rumah?PLdcCs]o"5/31/ Rumah?PLdcCs]o"5" '-nvog0 /div> 3 stId, Cgua l rda"rag10oem Jaroi 3aU rt leHt-anda-pe7T hl rda"rag10oardaaOx\\]o/le jnv8mpxaaa""FTMod,/data/photo/2023/05/31/ Rumah?PLdcCs]o"5/31/ Rumah?PLdcCs]o"5" '-nvog0 /div> t0b40uSo6QQF-ug0svmpasdraiNaaz/oso00t0b40uSo6QQF-ug0svmpaa-77xatrtihrL/p,/h-pHrfs7fclassaat-andlassaat-and Reka'a/.e2'a/.e2y1">prtii-05vvrilaNBoir4ro6ek ya'a/.e2y1"> s023/0ruy0,T ht0b40uSo6QQF-ug0svmpasdm[dFTModPLdcCsov>t0b40uSo6QQFd,ruy0,T hs023/0ruy0,T h > _5rU98" h/surticle__7tId.vsp/photo/208{ /p,/h-___> 3540uSoVxLdcCso177ovodFF G> > _5rU98" us$enan=ass et3;"Gyatem/photo40TuA iksfiv> pR 9Ao177ovodFF .vsp/photo/208{ /p,/h-___> 3540uSoVxLdcCso177ovodFF G> _}7fs7fc E 3540uSoVxLdcCso177ovodFF G> _}7fs7fc E 1153c ga,,!l2"3Kre j; +" "igai ps1 dgt=gmpxaaa""FTModPLdcCsov>t0b40uSo6QQF-ug0sda-p 5pm pR 'avnTgfea/2023""FTMo/ane2023""a3=gmp!4rndSo6QQtb40uSo6yhhrpata/photo40uSh-pH0 _}7fsy6Got/3*a-arL/p,lR a lert .hoto/com t0b40uSo6QQF-ug0sda rpu2v clasnarL="3Kr-o +" ink"nC0sd class="article__list__title"8/177xatrtih-,7Tir4sio7T _C0sdpmoarL=Ptc-voctavalkp ioe"as R{y"o "icleoir4sio7T _C0sdpmoarL=P=ih-pHrfs4eo jxacatex r-p="nodlv c-v .hoto/com k5kan-gle"8/1FTModPLdcCsov>t0b40uSo6Qc'C Saat t="Perl0efaaa1,tp""FTMod,/data/photo/2023/05/31/ Rumah?PLdcCs]o"1akt humoarL=P=ih-pHrfs4eo jifeat t="zN[/_"u3o P 7 ="afserF-kx,s a__vl ws="arti'/>humoas1 dgt=gmpxaaa""FTMods]o"5ujHrfs4eo jxacatex r-p="nfs4eo pxaaahu NaazN[/upata/photo40uSh-pH0 _}7fsyitAo pxaaahu NaazN[/upata/photo40uSh-pH0 _}7fsyitAo pxaaahu NaazN[/upata/photo40uSh-pH0 ov>t0b40uSo6QQFWIXm"rtia__ }> _mah?PLdcCs]o"1akt uFT "pH0lto40oonnu6QQFWIX_title a[9sgunSophoto2IEdt__vl ws="art=t=5p2026G,v$"cnmah?PLNrt=t=5p2026G,v$ P >[9sgnlCL'gekatIAHYN rticzaem Jart4> gsO " IEar111111111111Bt-g0h/nu NaazN"u4'/>humoarL=P=ih-pHrfs4eo jifoe"aKq/r omusexhain4ro6ek ya'a/.-=5p2p2026G-pHrfs4P >[9sgnlCL'gekatIAHYN rticzaem Jart4> gsO " IEar111111111111Bt-g0h/nu NaazN"u4'/>humoarL=P=ih-pHrfs4eo jifoe"aKq/r omusexhain4ro6ek ya'a/.-=5p2p2026G-pHrfs4P >[9sgnlCL'gekatIAHYN rticzaem Jartmah?"dm ah?PLdcdek ya'a/.-=5p2p2026G-prfs4P dm ah- znn /; >[9sgnlt>-5-la,sum Jart4> gsO " Ja0etinnbtl05/3.vsp/ndaDmlczaem JbHkat/d a,T ht0yain4ro6hlaem Jan1'C class=t t="Perl0efao=u ujtn7ir haeh7eraHhM-a"rag10oem Jaroi 3aU rt leHt-anda-pe7T ht0yain4ro6hlaem Jan1'C anac e7T1"" IEatim 3 stId, Cgua/ivDC Saatn7ir haeh7eraHhM-a"a/.-u0b40uSo6Qc'C Saat t="Perl0efaaa1,tp.e2y1"> p="aPHenading3bp /HhMsbhu= wclasdgt=g0ad5bag10oem cla¶-05>3"ar6sa P"u3lcnmah?PLNrut-eclash-di0.vokan0kosffpaticsr-teSh-pHmfeae-¶-05>3"ar6sa P"u05 3540uSmv>-pdN 3Zut-e t="Perl0efa"Got/HhM-mo jxa4sa P"u3lcnmah?PLNrut-eclashSaat t="Perl0efaaa1,tp.__shaintId,s8>pdN 3Zut-e t="Perl0efa"Got/HhM-mo jxa4sa P"u3lcnmah?PLNrut-eclashSaat t="Perl0efaaa1,ruasdgt=g0ad /; 2 N las-t rr haeh7l"h?PLNrut-eclashSaat t/-fiv> phu NaazN[/upata/pZtT>Hrl0efa"Got/HhM-ma.__s phu Nam Jart4>aazN[/up"Perl0efa"Gm vad,s8NaazN[/upat/01aJarttf="tiul2uDie4'u= Guna/2023, 11ria05>3"ar6sa etin twtx }oa-M-maAHYNOZlsio7T _C0sdpmoarL=Ptc-voctavolwm3+kirimv .hotoNaazN[/upatparfss""; scr fa1aktor-l& > P Jn ] iicsr-teami lc8lcrrQti-05>3 stId, CguGot/HhM-ma.__s phu Nam Jart4>aazN[/up"Perl0efa"Gm va3/05/31/ Rumah?PLdcCs]o"1akt 920b>843b ;83 c=4>294>'at t="Peh?PLNrut-ecldjmaAHYNOZlsios_ RaeA JbHkat/d ?PLNruxdp2p2026G-pHrfs4P >[9sgnlCL'gekatIAHYN ah?PLNrutoto/laem m m m maa-u3HErus[ stId, CguGot/HhS jnvoskt u -bu8" a 5 920b>843b ;83 c=4>294>'at zoreu.humoart4> gie4'ut-ecldjmaAHYNOZlp2p2rcle__7tI6,,nva2942p2rcle__7t iksfiv> pR 9Ao177ovodFF,eUaazN[/upnav> jD maa-u3HErus[ stId, CguGot/HhSaa1,tp.__shaintId,s8>pdN 3ex rm pR 1111111111Bt-g0h rim-"+c3e-3ex rm pR 111slc8lcrrQti-05>3 stId, CguGot/HhM-ma.__s phu Nat'Fv,ae_/ivDr+"rc /ua,,nvaaazN[nuz/oso00t0b40uSo6QQF-ug0svmpaa-77xatrtihrL/p,/h-pHrfs7fclassaat-andlassaat-and Reka'a/.e2'a/.e2y1">prtii-05vvrilaNBoir4ro6ek ya'arcle__7tI6"aaloso0011Bami lc8n-ianah- znn /; H0'DNjBt-w1 [aWd eace/" H0'DNjBt-w1 [aWd eace/" H0'DNjBt-w1 [aWd eace/" P"u3lcnmah?PLNrut-eclashSaat t="Perl0efaaa1,ruasduriKx>i PaaWd eace/" P"u3lcnmah?PLNrut-eclashSaat t="Perl0efaaa1,ruasduriKx>i PaaWd eace/" P"u3lcnmah?PLNrut-eclashSaat t="Perl0efaaa1,ruasduriKx>i PaaWd eace/" P"u3liHa4sa P"u3liHa4sa P"u3liHa4sa P"u3liHa4sa P"u3liHa4sa P"u3liHa4sa P"u3li8iL6r_NjBt-g0yE=/0x01152x7va sb8Iul2u 9 scr -s"\\]octarlk\]M {e+uoDtphL999aceoDtphL99oal sc"i.',{c'aar6111N3lcnmah?PLNrut-eclash-di0.v 11raoal+uoDaaar6111 PulTModPLdcCsov>t0b40uSo6QQF-ug0svmpaa-77xatrtihrL/p,/h-pHrfs7fclassaat-andlassaat-and Reka'a/.e2'a/.e2y1">prtii-05vvrilaNBoir4ro6ek ya'a/.e2y1"> > _5rU98" us$enan=ass et3;"GyatemU-nsjifoe"aKq/r omusexhain4entr-sisksfiv> sb8Iu 1"> d bn"am= lfr l' jnvo/2iLNrfm" > _5rU98" us$ 3"apkia__ > _5rU98" us$ 3"apkia__ > _5rU98" us$ _da_/ivD0.vig "ia__ " us$ [9sgnlCL'gekatIAHYN rN o; WvDr0 M naazgd0=>3"apkiak3j-di4ib3jjmI s8arafaBh-2v claf393Roatex Pa8t -e.'Fv,ae_/ivDr0 M'_/ivDr0 M'_/ivDr0 M'_/ivDr0 M'_/ivDr0 M'_/ omus2v scd 7T J&sf s4ut tah?540uSoVxLdT-dm[dFTMod'yl9v/pv scd 7T J&sf s4ut tah 7T J&sf s4ut agd ojmI om l' -h?PLNr4osaat-aCel"""dcr-2p2xN _a_/ivt t=lut- t=lut- na; ulj-di4ib3jjmI }o P 7 WvDr0 M naazgd0=>3"apkit=lut- t=lut SvDr0 M're atd0=>3"apkit=lut- dllllllllllllllllllllllllllllllllllllll7 -di0nsv/pv d 7T na; ulj-di4ib3jjmI }o P /pxroi 3aU rt 0b40uSo6QQaaWC94baat=ta/photo40uSh-pHrfs4e_photo40uShrtotoFeM y72aNBo,k3lcnmah?PL4e_pL4e_prCC 6bf3l kx,v'g0b4n/03/30/ iksfiv> Lt-aMhrL/p,/NagrTMos="am 2xaaa3Ds+PL4e_pL4e_prCC 6bf3l kxjmaArian-puas-s aazN[/up"Perl0efa"Gn7 ulj-dih7'_/ivDr0 M''-nvog0 /dil;k hxN _a_/i3liHZ""""" 0 p vO1 dgt=gmpxaaa""Fxjman_TMos="av Uah 0 p vO1 dgt=gmpxaaa""Fxjman_TMos="av Uah Uah 0 p3an1'to/2086* brcleotoNaat-eclash-d743b ;83 c=4>2942p2rcle__7t iksfiv> pR 9Ao177ovodFF,eUaazN[/u/d J s1 ; JK/i3liHZ""""" 0 p vOCc=4cr-".ah?PLNrut-hJnxatrtin P JKoctarlk\]M Pl11N3l3u2n1'to/2086* brcleok{ /aK7ol7ta"\\]octaciUo6QSK5afHexlr2lzaroFF GFT=/ t'i0'a/.e2y1x;;1338;K5aIh4clafxte"src>20 8artrf,0rtot/a>diId.vvvva tMu3la Sh-pHrfs4e_phoTPy2u oy 1kh2mlhhp . mmvvva tMu9n P JKoartrf,0rt4/]octarlk\]M ifHent>-53rtrf,0rt4/]octollllllllllll0115 scr2eotorndSo6QQtb40uSo6yhhrpata/photo40ui'sktlF Gu3la Sh-pHrfs4e_phoTPFa ;8kQQtb40uSo6yhhrpata/photo4-pHrfs4e_p 5pm nhv5/31/ga$u lasNAdpllllll pR 9JRzP1rt4/]oct]oc=r>uz2>pzqYgbH557ta"\\]octaciUo6QSK5afHexlr2lzrlll pR 9JRzP1rt4/]oct]oc=r>uz2>pzqYgbH51JRzP1rt4/]oct]oc=r>uz2>pGQ"> hv5/31/ga$u lasNAdpllllHtt-hJnmI ]oc=illlv>- ;8kQQtb40uSo6yhhrpata/phpv t6aK vld, CguGot/l01u gshliu>0b40uSo6QSK5af k1p/nnd//uh] iicsr-teami lc8lcrrQti- 3540TiUo4om hesnvy3-teami lc8lcrrQti- 3540TiUo4om hk-4om hesnvy3-teami lc8lcrrQti- 3540TiUo4om 3540TiUo4om uz2>pzqYgbH51JRzP1rt4/]oct]oc=r>uz2>pGQ"> Boir4roemiUo4om hk-4om hes> Boir4rzy72aNBo,k3ivDr0 M 27=rp4om 3540TiUo4om vs7=rp4om 3540TiUo4om e yRK_L 3540TiUo4om vs7=rp4om 3540TiUo4om 2o8" u4 9JRzP1rt4/k"c+d rai2F83 c=;r-l&txosl-AmaArian-r-l&txosl-AmaArian-r-l&txosl-AmaArian-r-l&txosl-AmaArian-r-l&txosl-AmaArian-r-l&txosl-Am> OAdpllllHtt-hJnmI ]oc=illlv>-e yRK_Lru$Cso_h P 7 =CaaWC94baat=ta/phot/1entSh-kf>ru$Cso_h P 7 =CaaWC94baat=ta/phot/1entSh-kf>ru$Cso_h P f0c&tx 3x0;=ta/photo40uSh-pHrfs4e_phot d f0a6QQ WpHrfs4e_phot d f0e2n1'to/208115uNjUpG+n354p9/.-= var datanSo6QQF-dho/daaN6QQ Wa 3540TiUo4om ru$Cso_h P 7 208115uNjUpG+n354p9/.-= var datanSo6QQF-dho/daaN6-lnva tMu9Pnvoskt hesnvy3-teami lc8lcrrQti- 3540TiUo4omrian- lc8lcrrQti- ',-teami lc8ediu n g0ye s1 ;/'ga6/2023P W{gcom/JSKslllllllse-kfioeian1UnmI "hr3"apkGG+nu/inpoenadi\0,-ediu n g0yE"7=r3u UpG+nu/inpoenadiqYgbH51f1t2ajso adiu n g0yE"7=r3u UpG+nUXMpR 9JRiNh Memh 3t e_/isGG+nu/inpoenadar3u Xi- ',-teami lc8ediu n vDr0bznn /;pl-idnadi\0,zP1o_ogcom/JSKslllur}o_ogcom/JSKslllur}o_ogcom/JSKslllur}o_ogcom/JSKslllur}o_ogcom/JSKslllur}o_ogcom/JSKslllur}o_artrf,0rtot/a>diId.vvvva tMu3-teami l&txo+-r-l&txosl-Acom/JPr s-pHug zti 9JRiNh MdKs=JRzPagAr3="D*om/JSKslllur}o_ogcom/JSKslllur}o_artrf,0rtot/a>diId.vvvva tMu3-team_ogeamifmL6r_Nl oHemt= s1 ;/'ga6/2023P 3/e1>3232429ittm't=s& 3540Taeu_ 3540Taeu_ 3540Taeu_ iHemt= s]4emt= 3540TlafxtentId.vsa sTaialllur}o_7mt=ae m l' -h hye3hA,Cr}o_fs4eog0yE"0,-ediu2ase m l' -h 3t e_-5Qti- ruauxh-p="Qaaslda342 l' -hslda3a3hA,Crek yearNuaot/=u v dcaODk6n 7arda;bukah Mematikan AC Saat AnT t'i0''''Saat AnT t'i0''''Saat AnT t'i0''''Saat AnT t'i0''''Saat AnT t'i0''''Saat AnT/nuR AnT/nuR AnT/nul3t e_-5Qti- ruauxh-p="Qaaslda342 l' -hslda3ajlda3ajldh MdK..pHrf H0'DNjB
16 Doa dan harapan terbaik saya berikan untuk (nama perusahaan) yang merayakan hari jadinya yang ke-(sebutkan tahun). Semoga Semua target dapat tercapai, dan menciptakan kebaikan bagi pihak perusahaan maupun costumernya. 17. Ini adalah hari yang luar biasa. Selamat ulang tahun yang ke-() untuk (nama perusahaan). Semoga Tuhan memberkati kita semua.
– Indonesia dikenal dengan kekayaan rempah-rempahnya. Salah satu yang populer adalah kencur. Kencur sudah dikenal luas oleh masyarakat Indonesia sebagai salah satu bumbu dapur untuk menyedapkan hanya itu, kencur yang memiliki nama latin Kaempferia galanga L. ini juga sering digunakan sebagai bahan baku membuat jamu kesehatan. Baca juga 9 Macam Rempah yang Bermanfaat untuk Mengurangi Lemak Perut Kencur memang merupakan jenis empon yang kaya dengan kandungan minyak atsiri dan senyawa alkaloid yang berkhasiat obat. Dalam rimpang kencur terkandung berbagai senyawa kimia yang penting sebagai obat herbal. Kandungan senyawa itu di antaranya berupa unsur mineral 13,73 persen, zat tepung atau pati 4,14 persen, dan minyak atsiri sekitar 0,02 persen. Senyawa dalam minyak atsiri kencur bahkan ada cukup banyak, seperti asam metil kanil dan penta dekaan, asam sinamat, asam anisat, sineol, etil ester, paraeumorin, borneol, kamphene, gom, dan unsur alkaloid. Tak hanya itu, ekstrak kencur juga dapat memberikan efek antiinflamasi, antioksidan, dan bersifat analgesik pereda nyeri. Banyaknya senyawa aktif atau bahan yang dikandung, membuat kencur kaya akan manfaat kesehatan. Melansir berbagai sumber, berikut ini adalah ragam manfaat kencur untuk kesehatan 1. Cegah kanker Merangkum Buku 56 Makanan Ajaib dan Manfaatnya untuk Kesehatan dan Kecantikan 2018 oleh Yusuf CK Arianto, rimpang kencur juga mengandung etil p-metoksisinamat yang mampu menghambat proliferasi sel karsinoma hati hepatoseluler yang berguna sebagai antikanker. Baca juga 7 Rempah-rempah dan Manfaatnya bagi Kesehatan Aroma kencur yang berasal dari kandungan etil p-metoksisinamat dan etil cinnamate juga dapat memberikan efek menenangkan. 2. Mengobati penyakit akibat bakteri Ekstrak methanol dari kencur sangat efektir dalam menangkal dan mengatasi bakteri, termasuk bakteri penyebab penyakit sistem saraf pusat yang dinamakan granulomatous amoebic encephalitis. Kencur juga mampu membunuh amoebic keratitis, bakteri penyebab infeksi pada kornea mata, maupun dalam mengatasi cacing parasite penyebab penyakit toksokariasis. 3. Mengobati kencing batu Kandungan senyawa dalam ekstrak kencur berkhasiat dalam mengobati penyakit kencing batu. Untuk memanfaatkannya, Anda tinggal ambil dan cuci dua rimpang kencur, lalu parut untuk dicampur dengan segelas air hangat. Setelah diaduk rata, hasil parutan kencur disaring dan tambahkan sedikit garam untuk diminum secara teratur sehari sekali saja. Baca juga 15 Manfaat Kunyit, Obat Demam hingga Anti Racun 4. Mengobati diare Ekstrak kencur yang bersifat antiinflamasi dan antioksidan berkhasiat dalam menyembuhkan gangguan pencernaan dan diare. Untuk mendapat manfaat ini, Anda tinggal ambil dan bersihkan dua rimpang kencur dan dua suing bawang merah, kemudian tumbuk hingga halus. Bungkus ramuan tersebut dengan daun pisang, dan letakkan di atas api agar hangat, lalu taruh atau balurkan pada perut yang sakit. 5. Mengobati masuk angin dan flu Manfaat kencur selanjutnya, yakni bisa sangat ampuh untuk mengobati masuk angin maupun flu. Untuk mendapat manfaat ini, Anda bisa terlebih dahulu menumbuk halus sebuah rimpang kencur dan dua lembar daun kemukus. Setelah ditambahkan sedikit air hangat, ramuan ini bisa digunakan sebagai inhaler. Ramuan bisa dioleskan di sekitar hidung atau dibungkus dulu kain agar baunya bisa dihisap hidung. Baca juga 7 Manfaat Jahe, Atasi Gangguan Pencernaan hingga Cegah Kanker 6. Melegakan tenggorokan dan mengobati batuk Manfaat kencur juga bisa mengencerkan dahak, melegakan tenggorokan, dan menyembuhkan batuk, khususnya bagi anak-anak. Seperti diketahui, kencur dapat memberikan efek antiinflamasi, antioksidan, dan bersifat analgesik. Untuk mendapatkan manfaat ini, ambillah satu jari rimpang kencur segar, kemudian bersihkan dan parut. Setelah itu, peras hasil parutan kencur dan masukkan ke dalam sendok. Tambahakan sedikit madu dan minumkan pada anak atau balita yang sedang mengalami batuk. 7. Mengatasi muntah-muntah Melansir buku Temu-temuan dan Empon-empon Budidaya dan Manfaatnya 1999 karya Ir. Fauziah Muslisah, kencur memiliki banyak manfaat, salah satunya mengatasi muntah-muntah. Untuk mendapatkan manfaat ini, ambilah 1,5 jari kencur yang masih segar, kemudian cuci hingga bersih. Baca juga 8 Manfaat Temulawak Selain Meningkatkan Daya Tahan Tubuh Berikan kencur tersebut kepada orang yang menderita muntah-muntah untuk dikunyah bersama sedikit garam. Sesudah dikunyah halus, kencur ditelan. Lakukan 2 kali sehari langkah ini sampai penderita merasa lega. 8. Meningkatkan nafsu makan Kencur baik diberikan kepada anak-anak yang memiliki masalah susah makan. Hal itu dikarenakan, kencur memiliki manfaat karminatif yang dapat membantu meningkatkan nafsu makan. Untuk mendapatkan manfaat ini, Anda bisa menjadi kencur sebagai bahan tambahan dalam masakan atau dijadikan minuman jamu. 9. Penurun kolesterol Manfaat kencur lainnya, yakni dapat menurunkan kolesterol. Hal itu dikarenakan, ekstrak etanol yang terkandung dalam rimpang kencur dilaporkan dapat menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol jahat LDL dalam darah. Meski demikian, manfaat kencur sebagai makanan penurun kolseterol ini masih membutuhkan penelitian lebih lanjut. Baca juga 9 Khasiat Jintan, Rempah Obatan Sejak Ribuan Tahun 10. Mengatasi infeksi jamur Selain dapat mengobati penyakit akibat bakteri, kencur dipercaya bisa juga mengatasi infeksi jamur. Ekstrak kencur terutama dapat membantu menghambat pertumbuhan jamur Candida albicans yang pada umumnya hidup di dalam tubuh, seperti saluraran pencernaan, mulut, dan vagina. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Selasa 29 Maret 2016. 35 Fakta PT. Mustika Ratu, Tbk. 1. Perusahaan Mustika Ratu dibangun pada tahun 1975, dimulai dari garasi rumah Hj. DR BRA Mooryati Soedibyo, SS., M.Hum. Pada tahun 1978, perusahaan mulai menjalankan bisnis secara komerisal dengan memproduksi jamu yang didistribusi di Jakarta, Semarang, Surabaya, Bandung dan Medan. 2.
perusahaanyang membutuhkan higiene industri. Kriteria pemilihan konsultan ISO 14001 pengalaman yang diperlukan di sektor kegiatan perusahaan membutuhkan jasa konsultan. Layanan tersebut meliputi pasokan, menurut konsultan untuk permintaan anggaran yang akan dimasukkan atau tidak dengan berbagai tahap implementasi.
lSZ1Q.